Friday

16-05-2025 Vol 19

SALDOBET – Kebiasaan Gus Baha sebelum Pengajian yang Jarang Disadari Jamaahnya, Fadhilahnya Dahsyat

Gus Baha

Liputan6.com, Jakarta – Setiap manusia pasti pernah melakukan kesalahan, baik yang disadari maupun tidak. Karena itu, istighfar menjadi amalan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.

Ulama ahli tafsir KH Ahmad Bahauddin Nursalim, atau yang lebih dikenal sebagai Gus Baha, menjelaskan pentingnya istighfar bahkan ketika seseorang sedang dalam keadaan berbuat baik.

Gus Baha menyampaikan bahwa manusia seharusnya tidak hanya mengingat sisi buruk orang lain, tetapi juga melihat sisi baiknya.

“Cara pandang kita terhadap orang lain itu harus hal-hal yang nyata. Kalau kesalahan mereka nyata, kebaikan mereka juga nyata. Kenapa kita hanya ingat sisi yang jelek, tidak ingat sisi yang baik?” tuturnya, dikutip dari tayangan video di kanal YouTube @PencerahanGusBaha.

Ia menambahkan bahwa dalam setiap pengajian yang dihadiri, istighfar selalu menjadi bagian dari rutinitasnya. “Setiap saya pengajian diundang orang di mana-mana itu saya mesti istighfar karena enggak ada pilihan,” ungkapnya.

Gus Baha menjelaskan bahwa hidup ini penuh dengan pilihan yang sulit. “Saat saya datang ke pengajian di Sulawesi misalnya, saya ninggal ngaji di sini. Saat saya ngaji di sini, ninggal undangan yang di sana. Hidup itu nggak banyak pilihan,” terangnya.

Menurutnya, bahkan dalam kebaikan pun selalu ada konsekuensi. “Meninggalkan kebaikan untuk melakukan kebaikan lainnya tetap memiliki dampak. Artinya, dalam kebaikan saja ada kebaikan yang ditinggalkan, apalagi dalam kejelekan,” ujarnya.

 

Simak Video Pilihan Ini: